Binjai – Pasca teror bom bunuh diri di Polrestabes Medan, penjagaan keamanan di Sumut diperketat. Personil Gabungan Polres Binjai, terdiri dari Polsek Binjai Timur dan Polsek Binjai Kota melaksanakan kegiatan Razia terhadap jaringan teroris.
Hal ini dilakukan untuk mempersempit ruang gerak jaringan teroris dan mengamankan warga sipil atau jaringan teroris yang membawa senjata api dan Senjata Tajam melintas di Wilkum Polres Binjai pada Senin Sore, 18 November 2019.
Kegiatan Razia terbagi dua titik yaitu di Jl. Makalona dan di Jln. Sukarno Hatta Simp. Megawati Kec. Binjai Timur.
Waka Polres Binjai Kompol Hamdan, SH.MH langsung memimpin operasi razia terhadap jaringan teroris yang masuk ke wilayah hukum Polres Binjai. Ikut juga mendampingi Wakpolres, Kabag OPS Polres Binjai AKP Ngemat Surbakti, Kapolsek Binjai Timur AKP Sahala Harahap, Personil gabungan Polres Binjai, Polsek Binjai Kota dan Polsek Binjai Timur berjumlah 70 Personil.
Kasubag Polres Binjai, Iptu Siswanto Ginting saat dikonfirmasi tim www.bnewstv.com via telepon menyampaikan Benar Tim Gabungan Polres Binjai lakukan Razia cipta kondisi untuk mempersempit ruang gerak jaringan teroris yang masuk ke wilayah hukum Polres Binjai, ucapnya.
Saat ditanya apakah disaat razia dilakukan ada yang dicurigai atau diamankan, siswanto menjelaskan dalam oeprasi ini Tim gabungan tidak ada menemukan tindak kriminal apapun, tutupnya. (Bnews – Dodi)