Peran Aktif Mahasiswa Pada Program KKNT-MBKM UNPAB Melalui Media Sosial Untuk Penguatan UMKM dan Profil Digital Desa Kuala Mencirim

ajax-loader-2x Peran Aktif Mahasiswa Pada Program KKNT-MBKM UNPAB Melalui Media Sosial Untuk Penguatan UMKM dan Profil Digital Desa Kuala Mencirim

Langkat, Sumatera Utara – Mahasiswa Universitas Pembangunan Panca Budi (UNPAB) menunjukkan peran aktifnya dalam memberdayakan masyarakat melalui kegiatan Kuliah Kerja Nyata Tematik – Merdeka Belajar Kampus Merdeka (KKNT-MBKM) di Desa Kuala Mencirim, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara.

Program ini bertujuan untuk memperkuat sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) sekaligus membangun profil digital desa, dengan memanfaatkan media sosial sebagai sarana utama promosi dan edukasi digital.

Desa Kuala Mencirim memiliki berbagai potensi ekonomi, terutama dari sektor pertanian, kuliner rumahan, serta kerajinan tangan. Namun, keterbatasan akses terhadap teknologi informasi dan pemasaran digital menjadi tantangan utama bagi para pelaku UMKM.

Melalui program KKNT-MBKM, para mahasiswa UNPAB melakukan pendampingan langsung kepada pelaku UMKM setempat, mulai dari pelatihan branding produk, fotografi produk, pembuatan konten media sosial, hingga pengelolaan akun Instagram dan Facebook untuk promosi usaha.

Tak hanya UMKM, mahasiswa juga menyusun dan menyebarluaskan informasi seputar potensi desa dalam bentuk profil digital, berupa konten visual dan narasi yang memuat sejarah desa, potensi wisata, tokoh masyarakat, serta kekayaan budaya setempat. Profil ini kemudian dipublikasikan melalui platform media sosial dan situs web desa, dengan harapan mampu menjangkau masyarakat luas dan investor lokal.

WhatsApp-Image-2025-07-03-at-15.55.28-1024x768 Peran Aktif Mahasiswa Pada Program KKNT-MBKM UNPAB Melalui Media Sosial Untuk Penguatan UMKM dan Profil Digital Desa Kuala Mencirim

Kegiatan ini mendapatkan dukungan penuh dari Pemerintah Desa Kuala Mencirim, yang turut memfasilitasi kegiatan pelatihan, sosialisasi, serta membuka ruang kolaborasi antara mahasiswa dan pelaku usaha lokal.

“Kami sangat terbantu dengan adanya program ini. Sekarang produk kami bisa dipromosikan lewat Instagram dan mendapatkan pembeli dari luar desa,” ungkap bapak Andri, salah satu pelaku UMKM lokal.

Program KKNT-MBKM ini tidak hanya menjadi ajang pengabdian bagi mahasiswa, tetapi juga menjadi wadah pembelajaran praktis dalam penerapan ilmu yang mereka dapatkan di bangku kuliah. Di sisi lain, masyarakat memperoleh pengetahuan baru tentang pentingnya media sosial dan digitalisasi dalam pengembangan usaha.

Melalui pendekatan kolaboratif dan berbasis teknologi, mahasiswa UNPAB berhasil menjadi agen perubahan di Desa Kuala Mencirim. Ke depannya, program semacam ini diharapkan dapat diperluas ke desa-desa lain di Sumatera Utara, guna mendorong kemandirian ekonomi dan transformasi digital dari tingkat lokal.

Bagikan berita ini :

  • Related Posts

    Momentum Hari Pahlawan, PLN Dorong Guru SMK Jadi Pelopor Konversi Motor Listrik di Kota Medan Wujudkan Semangat Kepahlawanan dalam Transisi Energi dan Pendidikan Vokasi Hijau

    Loading

    Medan, 11 November 2025, Dalam semangat memperingati Hari Pahlawan, PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Sumatera Utara mengambil langkah nyata melahirkan “pahlawan-pahlawan energi baru” dari dunia pendidikan. Melalui program…

    BRI Medan Putri Hijau Meriahkan Festival Kebangsaan Gema Kampus USU: Dukung Penuh UMKM dan Inklusi Keuangan Digital

    Loading

    BNEWS.ID, Medan – Bank BRI Kantor Cabang Medan Putri Hijau aktif berpartisipasi dalam Festival Kebangsaan Gema Kampus yang digelar di Universitas Sumatera Utara (USU). Festival ini merupakan ajang nasional yang…

    Leave a Reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *