Binjai –
Berawal dari selisih paham, sejumlah pengendara akhirnya terlibat cekcok mulut hingga terjadi aksi pemukulan di Jalan Soekarno Hatta Kelurahan SM. Rejo Kecamatan Binjai Timur, tepatnya di depan sekolah Satria Nusantara, Binjai.

Peristiwa itu pun berujung pelaporan terhadap 5 pemuda oleh RW (19) warga Dusun Namorih Desa Tanjung Merahe Kec. Selesai, Kabupaten Langkat dengan LP Nomor : LP/B/64/XII/2021/SPKT/POLSEK BINJAI TIMUR, per-tanggal 26 Desember 2021.

Kapolsek Binjai Timur AKP Arifin Pardede, mengatakan kejadian bermula pada hari Minggu sekira pkl. 01.30 Wib. Terjadi kesalah pahaman berlalu lintas antara sepeda motor yang dikendarai R dan F (pacar-Rido) kontra RW.

Pertikaian mengakibatkan aksi kekerasan diantara kedua belah pihak lantaran rekan-rekan R juga melakukan pemukulan terhadap RW karena lari saat insiden terjadi. Bahkan sepeda motor RW sempat ditahan oleh kelompok R.

” berdasarkan laporan korban kita melakukan penyelidikan ke TKP dan secara persuasif menghimbau orangtua pelaku untuk menyerahkan sepeda motor dan anaknya. Dan pada Selasa (28/12) J bersama dengan temannya R, D, RY dan K menyerahkan diri dengan membawa sepeda motor yang sempat hilang ke Polsek Timur,” bebernya, didampingi Kanit Reskrim Polsek Binjai Timur Ipda Alex Pasaribu S.H, Rabu (29/12/2021).

Selain itu, sambung Kapolsek,” setelah kita mediasi, orangtua tersangka sudah menjenguk korban (Roy) yang saat ini sedang dirawat di Rumah Sakit Umum Djoelham serta menemui orangtuanya untuk meminta maaf atas kejadian tersebut. Pihak keluarganya berharap agar persoalan diselesaikan dengan cara kekeluargaan.

” ya, kita lebih mengedepankan tindakan persuasif agar kedua belah pihak dapat menenukan solusi dan mengambil langkah untuk berdamai,” pungkas dia. (Dera)