Binjai – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Binjai gelar sosialisasi syarat dan tahapan bagi bakal calon Wali Kota yang akan maju melalui jalur perseorangan. Kegiatan berlangsung di cofee day, Jalan Sultan Hasanuddin, Binjai Kota, pada Kamis(12/9/2019).
Anggota KPU Binjai beserta Komisioner memaparkan beberapa materi terkait tahapan yang harus dipenuhi bagi balon Walikota jalur non partai.
Ketua KPU Kota Binjai, Zulfan Efendi menjelaskan, bahwa pihaknya sudah menerima arahan dari KPU RI untuk sosialisasikan syarat dan tahapan Pilwako Binjai 2020, untuk jalur perseorangan. Sejauh ini, sudah empat orang bacalon hadir, namun tak menutup kemungkinan ada nama lain yang akan masuk bursa bacalon Wali Kota Binjai jalur pada jalur perseorangan.
“Hari ini KPU Binjai sosialiasi balon perseorangan Pilwako Binjai 2020 berdasar arahan KPU RI, ada surat memerintahkan untuk sosialisasi B1 KWK syarat dukungan calon perorangan dan tahapannya,” katanya usai kegiatan.
“Dari yang telah kami umumkan di medsos, spanduk dan lainnya, ada empat bakal calon Wali Kota Binjai jalur perorangan yang hadir. ” ungkap Ketua KPU Binjai, zulfan Efendi. Dalam sosialisasi, disampaikan terkait syarat penyertaan KTP Elektronik sesuai UU Nomor 10 tahun 2016 tentang Pilkada serentak.
Di mana bacalon perseorangan membutuhkan 10 persen KTP dari DPT Binjai, karena penduduk Binjai tak mencapai 500 ribu penduduk.
“Syarat itu berdasarkan Pasal 41 ayat a, dan dijelaskan juga pada ayat e untuk penyebarannya di lima kecamatan se-Kota Binjai. Jadi bisa dilihat sesuai DPT 2019 yang lalu, ada 190.945 orang. Berarti perlu KTP sesuai DPT 19an KTP,” jelasnya.
Turut hadir, 4 bacalon Wali Kota Binjai 2020 dari jalur perseorangan yakni, Norman Dani,Timbas Tarigan, Abroro, Bayu Kencana bersama tim masing-masing.
Selain itu, salah satu Bacalon Walikota Binjai Norman Dani saat diwawancarai awak media mengatakan ” sosialisasi yang digelar KPU sangat membantu bacalon, sebab dengan adanya sosialisasi ini kami jadi paham dengan proses-proses tahapan yang harus dilengkapi, ” ujarnya.
Sejauh ini, Norman mengaku tidak ada kendala untuk memenuhi syarat dan ketentuan untuk membangun Kota Binjai.
“Tadi sosialisasi sangat membantu dan telah jelas tahapan dan syarat-syarat yang perlu dipenuhi. Sejauh ini sudah kami siapkan semuanya,” katanya.
Diakui Norman Dani, dalam gerak politik, tidak menutup kemungkinan juga akan menjalin komunikasi dengan partai politik sebagai mitra atau kapal politiknya.
Saat disinggung soal siapa yang akan mendampinginya pada Pilwako Norman Dani menyampaikan bahwa hingga saat ini kita belum tau siapa nantinya yang akan mendampingi saya, tapi kriteria yang kita inginkan sosok yang religius,” ungkapnya.