MDI Bela UAS
Medan, 27 Agustus 2019
Majelis Dakwah Islamiyah (MDI) Sumatera Utara sebagai Organisasi Ummat mendorong terciptanya Kerukunan antar Umat Beragama. Sebagai Organisasi Kemasyarakatan MDI bertujuan Menegakkan Kebenaran dan Ber-Amar Makruf Nahi Munkar.
MDI mendukung setiap warga negara dapat menjalankan ibadah sesuai dengan ajaran agama masing-masing. Tetapi tidak dapat mentolerir setiap tindakan yang merusak nilai-nilai kebhinekaan. Dan MDI juga tidak akan tinggal diam apabila ada pihak tertentu yang mencoba mengambil kesempatan untuk membuat suasana di Indonesia yang aman menjadi Gaduh, apalagi hal ini menyangkut SARA.
MDI Sumatera Utara akan menjadi garda terdepan apabila ada oknum yang mencoba merusak nilai-nilai kebhinekaan di negara Indonesia, apalagi yang menimbulkan rasa kebencian atau permusuhan individu dan/atau kelompok masyarakat tertentu berdasarkan atas suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA), hal tersebut telah diakomodir melalui Laporan yg telah dibuat pada Polda Sumatera Utara senin, 26 agustus 2019 yang demi kepentingan hukum untuk sementara waktu Nomor LP nya tidak di publikasikan.
Laporan ini dipimpin langsung oleh Ketua MPO MDI Sumut: H. Indra Porkas Lubis bersama Ketua Umum MDI Sumut: M. Iqbal Parinduri didampingi Wakil Ketua Umum: Dr. Ahmad Fauzi SH, Mkn. Wkl Ketua Bidang Pembelaan dan Advokasi Hukum: Dr. Redyanto Sidi SH MH. Team Advokasi: Juliandi SH MH, Munawar Sazali SH serta Angkatan Muda MDI Sumut (AMMDI) Sdra Irsan Armadi, SH MSi, Zulfahmi, SKM bersama pengurus lainnya
Menanggapi permasalahan yang sedang viral, khususnya di Indonesia atas adanya Video Ustadz Abdul Somad yang menjadi kontroversi, MDI Sumatera Utara mengajak seluruh umat agar dapat berfikir jernih dan menahan emosi, serta meminta pihak-pihak yang tidak berkepentingan mengambil momentum ini untuk kepentingan pribadi atau kelompok, sehingga menimbulkan akibat yang tidak di inginkan, serta menimbulkan akibat hukum.
MDI Sumatera Utara sekali lagi menghimbau kepada Masyarakat Indonesia, Khususnya Sumatera Utara agar Arif dan Bijaksana dalam menanggapi permasalahan yang terjadi serta menjaga ketentraman di Republik Indonesia khususnya Sumatera Utara.
